#catatankaki
Judul
: #catatankaki (love changespeople)
Penulis :
@endikkoeswoyo & @sarahkarind
Penerbit
: de TEENS
Tebal :
228 hlm
Terbit :
April 2013
Harga :
Rp. 35000
Ukuran
: 14x20cm
Novel #catatankaki
adalah novel dengan tokoh utama Bumi Setiyawan, seorang wartawan freelance
(citizen reporter) dan Tania Soebagjo, seorang account executive di agensi
iklan yang gila belanja. Takdir mempertemukan mereka lewat
instagram,@taniasoebagjo dan @bhoemisetiyawan sama-sama memakai hastag #catatan
kaki untuk foto-foto perjalanan yang mereka up load. Tania dan Bumi itu senasib
sepenanggungan. Sama-sama nggak bisa ngelupain mantan, sama-sama suka
travelling (meski dalam rangka bisnis dan tugas). Cuma kalau Tania travelingnya
melanglang buana keluar negeri, Dubai, Malaysia, London Paris, New York sampai
Sidney udah Tania sambangi. Sedangkan Bumi biasanya cukup traveling di dalam
negeri saja.
Membaca
novel ini bakalan ketemu kalimat-kalaimat galau, puitis dan juga gombal yang
manis. Nih aku kasih contohnya >>>
Kangen
itu perpaduan antara kasih, sayang dan ingin ketemu yang dipadu dengan jarak. (hlm.51)
bhoemisetiyawan Yang terindah dari cinta itu adalah perjuangan untuk tetap
setia pada satu rasa. Sejauh kaki ini melangkah, hati tetap dirumah.
bhoemisetiyawan
Cinta itu mampu melihat lukisan
didalam hati, bahkan ketika sinar harapan akan rasa bahagia mulai redup.
(hlm. 83)
“Aku
heran dengan diriku. Pernahkah kamu merasa takut dan berani di saat yang sama?
Membuatmu jadi gamang dengan apa yang sebenarnya kamu rasakan saat ini?” (Tania, hlm 120)
Oh,ya
twitternya @endikkoeswoyo & @sarahkarind juga ikutan eksis di dalam novel
lho! Conversation @endikkoeswoyodan @taniasoebagjo ini menyiratkan pesan moral
yang amat dalam tweeeps. Sedalam Samudera Atlantik.
:D
Checkthis
out!
taniasoebagjo Pengen cari imam buathidup gue.
endikkoeswoyo Cari imam? Tuh di mesjid depan banyak Imam RT@taniasoebagjo
Pengen cari imam buat hidup gue.
taniasoebagjo
Mas, kalau itu imam shalat di
masjid, aku maunya delivery imam buet sisa umur mas,
manabisa delivery jodoh? *nagis dipojokan
endikkoeswoyo @taniasoebagjo Bisa kok delivery jodoh, bisa
pesen yang kamu butuhkan gimana, call aja 42443 extention 22 silakan dicoba
yah.
taniasoebagjo@endikkoeswoyo kamsudnya aku harus telpon kontak jodoh gitu
mas? Fiuuh … enggak deh...
endikkoeswoyo@taniasoebagjo Maksudnya42443 itu shalat wajib,
extention 22 itu dua rakaat Dhuha itu dua rakaatTahajjud.
Kalau
@sarahkarind cuma sekilas info doang . Ha ha ... :D
Peace mbak! Nggak papa, kan yang penting tetep eksis.
Dimulai
dari mention-mentionan di twiter, tukeran pin BB, obrolan-obrolan seru, Tania
dan Bumi semakin akrab. Bumi emang belum bisa melupakan Tiara, mantan yang
ninggalin Bumi gitu aja karena katanya mereka udah nggak sejalan. Tiara sempet
ngajak balikan. Tapi Bumi menolaknya dengan tegas. Bumi memilih untuk menemui
Tania. Tempat yang dipilih Bumi adalah Monas. Yups tugu Monumen Nasional ini
menjadi saksi bisu pertemuan pertama mereka. Dan di pertemuan pertama ini Bumi
langsung nembak Tania. So sweeet banget deh pokoknya, Bumi ngetweet buat Tania.
bhoemisetiyawanYang aku tahu sekarang, karena semuayang ada padamu adalah
alasan itu sendiri, alasan kenapa aku mulai cinta lalu merindukanmu dalam
setiap detak nadi di lengan kiriku @taniasoebagjo.
Dan
Tania pun menerima cinta Bumi. Namun kemudian Galang Persada Wiraatmaja, mantan
pacar Tania tiba-tiba hadir kembali. Foto Big Ben yang di upload tania dikomen
sama @ananditogalang. Dan saat Bumi menanyakan siapa itu
@ananditogalang,Taniamenjawabnya jujur.
“Galang
itu mantan pacarku, dan dia satu-satunya pacar yang aku punya, sebelum ketemu
sama kamu, jujur,” (hlm. 175)
Bumi
tentu saja merasa kalah telak, Galang itu ganteng, anak orang kaya, sukses dan
sekarang jomblo. Bumi memilih diam dan pasrah, bahkan sama sekali tidak
menghubungi Tania, tidak mau angkat telpon selama perjalannya di London.
Cemburu, takut dan sejenisnya membuat Bumi memilih diam seribu bahasa.
“Cinta
itu independen, berdiri sendiri dan tidak ada hubungannya dengan pertemuan dan
sentuhan.” (hlm. 176)
Meski
volume pertemuan Tania dan Bumi bisa dihitung dengan jari, namun cinta telah
telah hadir di hati mereka dan melekat kuat. Tania nekat nyusul Bumi ke pulau
Buru, ke danau Rana. Hanya berbekal status dan gambar yang diupload di twitter.
Tania rela menempuh perjalanan jauh dan medan yang berat. Tania sempat putus asa,
Bumi tak bisa dihubungi. Tania tidak mendapatkan sinyal. Tania sudah
berusaha mengirimkan pesan, namun gagal.
Bumi,
please, aku berada di desa antah-berantah menuju Danau Rana. Di manapun kamu
tolong beri tahu di mana kamu, tunggulah aku di situ.
Bumi,
jika kita tak bertemu lagi, yakinlah aku mencintaimu, dengan setulus hatiku,
TaniaSoebagjo.
(hlm.188)
Keesokannya
pesan-pesan itu sampai ke BB Bumi, Bumi langsung menelpon Tania. Tania akhirnya
sampai di penginapan yang disewa Bumi. Sebuah pengejaran cinta yang dramatik.
Salut deh buat Tania. Sesorang yang biasanya jalan-jalan dan belanja ke luar
negeri, rela melakukan apa saja demi cinta.
Kemudian
Galang hadir lagi. Tania yang sedang pergi ke Sydney untuk merayakan kelulusan
adik perempuannya yang kuliah di sana secarat tidak sengaja bertemu lagi dengan
Galang di Opera House Sydney. Galang juga ngajak Tania dinner, dan tentu saja
ngarepin bisa balikan lagi sama Tania. Tapi Tania lebih memilih Bumi.
@taniasoebagjo Somehow you have to let our past to see how wonderful
yourfuture will be. Thank youSydney.
(hlm. 216)
Setiap
cerita akan selalu memiliki akhir, tergantung kita mau mengakhirinya di sebelah
mana, sedih ataukah bahagia? Kita sendiri yang menentukan. (hlm. 217)
Sebuah
ending yang mengharukan, tangisan bahagia Tania karena dilamar Bumi.
"Aku
sayang kamu dengan alasan. Dengan beribu alasan yg tidak bisa
kuverbalkan. Ibuku berpesan, jika suatu saat nanti aku menemukan perempuan yang
bisa membuatku merasakan apa yang sat ini aku rasakan buat kamu, maka aku nggak
boleh ngelepasin dia.”
“Terima
kasih sudah mau ada di hidupku, Tania Wulandari Soebagjo. Hidup dengan segala
kebawelanmu pasti akan jadi hal terindah yang akan terjadi padaku. So … will
you marry me?” ( Bumi, hlm 225)
@taniasoebagjo #catatankaki–sebuah catatan yang tidak akan berakhir.
Sebuah catatan yang baru akan selesai ketika ajal memisahkan kita.
@taniasoebagjo #catatankaki adalah tentang bagaimana cinta ternyata
hanyalah sejauh hati kita berada. Catatan yang membawa kamu untuk melihat
banyak.
Whuaaaa,
saking terbawa suasanaya aku juga ikutan nagis. Yups, love changes people.
Setujuuu deeeeh!! #catatan kaki adalah duet maut @endikkoeswoyo &
@sarahkarind yang cetar membahana deh pokoknya. Mengajarkan tentang arti sebuah
cinta, kepercayaan, dan kesetian.
Bagaimana
menurut Anda? Menarik bukan? Silakan dicoba (dibaca)! silakan
(Ayuni Adesty)
Silakan, buat yang mau lihat versi note di facebook
